Mimpi dimata Wage

Hai sahabat wage, sebelumnya ijinkan saya untuk belajar menulis / melukis sebuah coretan perjalanan dalam hidup saya yang dimana banyak didominasi dengan mimpi disaat tidur yang saya sendiri kadang merasa bingung, merasa kurang percaya, karena mimpi-mimpi saya seperti dongeng yang Allah anugerahkan ditengah-tengah tidurku.

Mimpi? Ada yang bilang itu bunga tidur ada juga yang bilang sisa – sisa memory kita setelah seharian bekerja/beraktifitas, yang terbuka disaat kita tidur/tidak sadar, namun itu masuk memory disaat kita bangun tidur.

Kalau dikaitkan dengan perjalanan saya , mimpi itu sendiri dibagi dua dari segi asal-usulnya.

1.  Mimpi dari Allah (isyaroh); sering kita sebut dengan sir Allah.

2.  Mimpi dari Iblis/ syetan (bentuk godaan iblis); sering kita sebut dengan sir Iblis .

(Buat sahabat wage, bagaimanakah kita bisa membedakan antara sir Allah dan sir Iblis? Sedangkan kita tahu bahwa beda antara keduanya cuma setebal 1 helai rambut kita, sahabat tidak perlu takut dengan hal tersebut, karena yakinlah bahwa Allah akan selalu menjaga hamba-Nya bertaqwa dari godaan iblis/ syetan yang terkutuk. Maha besar Allah dengan segala firman-Nya).

Coretan ini wage susun agar bisa bermanfaat buat semua dan wage juga meminta bimbingan dari sahabat karena wage sendiri merasa banyak kekurangan dalam meyusun blog ini. Kritikan sahat adalah salah satu bentuk apresiasi yang sangat saya butuhkan saat ini.